• Latest
  • Trending
Lecehkan Leluhur Toraja, Dua Wisatawan Menangis Jalani Hukum Adat

Lecehkan Leluhur Toraja, Dua Wisatawan Menangis Jalani Hukum Adat

March 30, 2018
GP Ansor Undang Menlu AS Mike Pompeo Diskusi Soal Keberagaman

GP Ansor Undang Menlu AS Mike Pompeo Diskusi Soal Keberagaman

October 24, 2020
Blokir Berita Putra Biden, Bos Facebook dan Twitter Segera Bersaksi

Blokir Berita Putra Biden, Bos Facebook dan Twitter Segera Bersaksi

October 24, 2020
Pengusaha Keluhkan Kapasitas Maksimum Studio Belum Mencapai Kecukupan Ekonomi Bisnis

Pengusaha Keluhkan Kapasitas Maksimum Studio Belum Mencapai Kecukupan Ekonomi Bisnis

October 24, 2020
Pemerintah Inventarisasi Ratusan Ton Ikan Mati di Danau Toba

Pemerintah Inventarisasi Ratusan Ton Ikan Mati di Danau Toba

October 23, 2020
Santri Berperan Besar dalam Pembangunan Kesehatan di Indonesia

Santri Berperan Besar dalam Pembangunan Kesehatan di Indonesia

October 22, 2020
Siapa Bikin Gambar Kucing Raksasa di Gurun Peru?

Siapa Bikin Gambar Kucing Raksasa di Gurun Peru?

October 19, 2020
Valentino Rossi Positif Covid-19

Valentino Rossi Positif Covid-19

October 16, 2020
Omnibus Law Lebih Serius Ditangani Ketimbang Covid-19?

Omnibus Law Lebih Serius Ditangani Ketimbang Covid-19?

October 16, 2020
Palu Arit dan Kuas, Korut Parade Militer Besar-Besaran

Palu Arit dan Kuas, Korut Parade Militer Besar-Besaran

October 11, 2020
Penghargaan Nobel 2020, Siapa Saja Pemenangnya?

Penghargaan Nobel 2020, Siapa Saja Pemenangnya?

October 10, 2020
Debat Presiden Sesi Dua Dibatalkan, Trump Tolak Format Virtual

Debat Presiden Sesi Dua Dibatalkan, Trump Tolak Format Virtual

October 10, 2020
Valentino Rossi Positif Covid-19

Valentino Rossi Positif Covid-19

October 10, 2020
Rakyat Berita
No Result
View All Result
  • Provincial
  • World News
    • Africa
    • Asia
      • China
      • North Korea
    • Canada
    • Europe
    • Latin America
    • Middle East
    • Russia
    • United Kingdom
    • United States
  • National Security
    • Cyber Security
    • Military
    • Politics
      • Democracy
      • Free Speech
    • Terrorism
  • Culture
    • Art
    • Books & Literature
    • Food & Drink
    • Health
    • History
    • Movies & TV
    • Music
    • Privacy
    • Religion
    • Travel
    • Women & Children
  • Environment
    • Climate Change
    • Endangered Species
    • Wildlife
  • Business
    • Economy
    • Free Market
  • Science
    • Technology
  • Sports
    • Auto Racing
    • Cycling
    • Football
    • Golf
    • Olympics
    • Tennis
    • Water Sports
Monday, April 12, 2021
  • Provincial
  • World News
    • Africa
    • Asia
      • China
      • North Korea
    • Canada
    • Europe
    • Latin America
    • Middle East
    • Russia
    • United Kingdom
    • United States
  • National Security
    • Cyber Security
    • Military
    • Politics
      • Democracy
      • Free Speech
    • Terrorism
  • Culture
    • Art
    • Books & Literature
    • Food & Drink
    • Health
    • History
    • Movies & TV
    • Music
    • Privacy
    • Religion
    • Travel
    • Women & Children
  • Environment
    • Climate Change
    • Endangered Species
    • Wildlife
  • Business
    • Economy
    • Free Market
  • Science
    • Technology
  • Sports
    • Auto Racing
    • Cycling
    • Football
    • Golf
    • Olympics
    • Tennis
    • Water Sports
No Result
View All Result
Rakyat Berita
No Result
View All Result

Lecehkan Leluhur Toraja, Dua Wisatawan Menangis Jalani Hukum Adat

March 30, 2018
in Culture, Provincial, South Sulawesi, Travel
0
Home Culture

RelatedPosts

Jokowi Semangat Promosikan Pariwisata dan Kuliner Tol Trans Jawa

Menyelami Keindahan Bawah Laut Tanjung Waka, Maluku Utara

Lupakan Bunaken! Ini Pantai Cantik yang Populer di Sulawesi Utara

Pariwisata Jadi Penunjang Ekonomi Bangka Belitung

Ternyata Ini Penyebab Kematian WN Rusia saat Melancong ke Nusa Penida

Post Views: 976

 

Tingkah dua wisatawan ini menuai amarah masyarakat Toraja. Bagaimana tidak, mereka berpose dengan gaya menginjak tengkorak dan memainkan tulang leluhur di objek wisata kubur di Kete Kesu.

Akibatnya, kedua wisatawan ini harus mendapatkan hukuman adat. Mereka didenda adat dengan memotong satu ekor babi. Keduanya mendapatkan hukuman setelah mengunggah foto dan menyebarluaskannya di media sosial Facebook.

Kedua wisatawan tersebut adalah Riski dan Rendi. Mereka akhirnya mengakui kesalahannya di hadapan pemangku adat Toraja Utara. Keduanya didampingi oleh pihak Polres Tana Toraja Kapolres Tator, AKBP Julianto Sirait.

Pantauan Kabartoraja.com (Kabarmakassar.com grup), Riski dan Rendi juga meminta maaf secara langsung di lokasi tersebut dengan cara berbicara langsung dengan tokoh adat dan juga beberapa keluarga Kesu.

Mereka naik ke lumbung yang usianya ratusan tahun tersebut dan membawa sirih, pinang, dan alin sebagai ungkapan maaf atas perilaku yang telah mereka lakukan di makam yang dianggap bersejarah tersebut.

“Kami sangat meminta maaf atas perilaku kami, kami tidak akan membuat kesalahan yang beberapa saat lalu kami lakukan. Untuk itu, kami berdua meminta maaf atas kesalahan kami perbuat. Kami juga akan menerima denda adat yang diberikan kepada kami,” kata Rendi sambil menangis di hadapan masyarakat di Kesu’ serta disaksisakan para pemangku adat, Senin, 26 Maret 2018.

Kapolres Tana Toraja, AKBP Julianto Sirait mengatakan bahwa kedua wisatawan itu sebelumnya menyerahkan diri ke Polsek Panakukang saat mereka mengetahui bahwa apa yang mereka lakukan itu salah dan menentang adat dan budaya Toraja.

“Keduanya menyerahkan diri saat mengetahui dirinya menjadi bulan-bulanan di medsos, keduanya datang dan meminta maaf secara khusus dan menerima sanksi adat,” kata AKBP Julianto Sirait.

Sementara itu, Ketua Yayasan Objek Wisata Kete Kesu, Layuk Sarungallo menyatakan bahwa kedua wisatawan ini dikenakan denda Hukum Adat yang paling ringan dengan memotong satu ekor babi.

“Jelas secara adat melanggar, karena ini perbuatan tidak terpuji. Kami kenakan denda adat paling ringan, satu ekor babi dan ritualnya besok (Selasa, 27 Maret 2018) kita akan gelar di Kete Kesu,” Layuk Sarungallo menjelaskan.

Dua pelaku bernama Randy dan Rezky yang berpose tak sewajarnya di objek wisata Kete Kesu, hingga menghebohkan netizen di media sosial (medsos) akhirnya meminta maaf. Didampingi keluarga dari Maluku dan pihak kepolisian Polres Tana Toraja, dua pelaku meminta maaf kepada Yayasan Kete Kesu, pemerhati budaya dan masyarakat Toraja. (risnawati/tribuntoraja.com)

Prosesi Hukum Adat

Pada Selasa, 27 Maret 2018, Riski dan Rendi membayar denda hukum adat yang diterimanya. Ini sebagai ganjaran dari perbuatannya yang melecehkan tengkorak dan tulang leluhur di lokasi wisata Kete Kesu dengan berpose menginjak dan memainkan tulang nenek moyang warga.

Satu ekor babi senilai Rp 2,5 juta dikorbankan sebagai pembayaran denda itu. Secara adat, keduanya hadir di tengah-tengah tokoh adat dan keluarga besar Kete Kesu di Toraja Utara.

Sementara itu, ketua adat Kete Kesu yang juga Ketua Yayasan Objek Wisata Kete Kesu, Layuk Sarungallo menyatakan bahwa perbuatan keduanya merupakan kali pertama terjadi di objek wisata Kete Kesu.

“Ini pelanggaran adat yang pertama kali, dan hal yang dilakukan keduanya juga merupakan hal yang dilarang namun bukan pelanggaran berat, dikarenakan keduanya tidak dengan sengaja, melainkan hanya memamerkan dirinya sudah berada di Toraja,” kata Layuk.

Rendi dan Riski juga telah meminta maaf kepada keluarga yang berada di Kete Kesu dan menyatakan perbuatannya itu murni ketidaksengajaan.

Mereka hanya ingin pamer kepada teman-temannya melalui media sosial bahwa sudah menginjakkan kaki di Toraja dan mengunjungi Objek Wisata Kete Kesu yang baru-baru ini mendapatkan penghargaan Anugerah Pesona Indonsia (API) 2017 sebagai kampung adat terpopuler yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata RI bekerja sama dengan sebuah situs perjalanan wisata.

Rendi dan Riski mengaku kejadian ini menjadi pembelajaran buat mereka untuk tidak melakukan hal-hal yang bertentangan dengan adat, serta menghargai peninggalan sejarah terlebih makam para leluhur.

“Ini jadi pelajaran kami berdua untuk menghargai sejarah peninggalan dan adat di negeri ini. Kami juga berterimakasih kepada pihak kepolisan yang sudah membantu kami memfasilitasi dengan keluarga besar Kete Kesu. Dan kami berdua berjanji tidak akan mengulanginya lagi,” Rendi menegaskan.

Source :
Liputan 6
Tags: PariwisataTorajawisatawan

Related Posts

Pengusaha Keluhkan Kapasitas Maksimum Studio Belum Mencapai Kecukupan Ekonomi Bisnis
Art

Pengusaha Keluhkan Kapasitas Maksimum Studio Belum Mencapai Kecukupan Ekonomi Bisnis

October 24, 2020
Pemerintah Inventarisasi Ratusan Ton Ikan Mati di Danau Toba
Featured

Pemerintah Inventarisasi Ratusan Ton Ikan Mati di Danau Toba

October 23, 2020
Santri Berperan Besar dalam Pembangunan Kesehatan di Indonesia
Featured

Santri Berperan Besar dalam Pembangunan Kesehatan di Indonesia

October 22, 2020
Facebook dan Twitter Hapus Unggahan Trump, Ada Apa?
Featured

Facebook dan Twitter Hapus Unggahan Trump, Ada Apa?

October 7, 2020
Dinyatakan Sembuh, Presiden AS Donald Trump Sebut Dirinya Kebal Covid-19 dan Lanjutkan Kampanye
Featured

Dinyatakan Sembuh, Presiden AS Donald Trump Sebut Dirinya Kebal Covid-19 dan Lanjutkan Kampanye

October 6, 2020
Next Post
Rumah Sewanya Dijadikan Tempat Syuting Film Porno, Wanita Ini Murka

Rumah Sewanya Dijadikan Tempat Syuting Film Porno, Wanita Ini Murka

Translate

Popular Post

GP Ansor Undang Menlu AS Mike Pompeo Diskusi Soal Keberagaman
Diplomacy

GP Ansor Undang Menlu AS Mike Pompeo Diskusi Soal Keberagaman

October 24, 2020
0

  Menteri Luar Negeri Amerika Mike Pompeo siap melawat ke Indonesia, sebagai bagian dari lawatan ke empat negara Asia, mulai...

Read more
Ingat! Dana Desa Tak Boleh Digunakan Untuk…

Ingat! Dana Desa Tak Boleh Digunakan Untuk…

May 8, 2017
DPR Cermati Program Reforma Agraria Jokowi

DPR Cermati Program Reforma Agraria Jokowi

May 8, 2017
Legislator: Pemerintahan Ganjar Belum Serius Reformasi Agraria

Legislator: Pemerintahan Ganjar Belum Serius Reformasi Agraria

May 8, 2017
Sekti Jember Desak Pemkab-BPN Jalankan Reforma Agraria

Sekti Jember Desak Pemkab-BPN Jalankan Reforma Agraria

May 8, 2017
  • About Us
  • Terms and Conditions
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Creative Commons
  • Contact Us

Topics

Follow Us

About Us

Rakyatberita.com is part of the Rakyat Berita Media Group LLC, which delivers daily news around the globe.

© 2011. Rakyat Berita

No Result
View All Result
  • Provincial
  • World News
    • Africa
    • Asia
      • China
      • North Korea
    • Canada
    • Europe
    • Latin America
    • Middle East
    • Russia
    • United Kingdom
    • United States
  • National Security
    • Cyber Security
    • Military
    • Politics
      • Democracy
      • Free Speech
    • Terrorism
  • Culture
    • Art
    • Books & Literature
    • Food & Drink
    • Health
    • History
    • Movies & TV
    • Music
    • Privacy
    • Religion
    • Travel
    • Women & Children
  • Environment
    • Climate Change
    • Endangered Species
    • Wildlife
  • Business
    • Economy
    • Free Market
  • Science
    • Technology
  • Sports
    • Auto Racing
    • Cycling
    • Football
    • Golf
    • Olympics
    • Tennis
    • Water Sports

© 2011. Rakyat Berita