Polisi berhasil meringkus empat orang pembobol mini market Misi Raya Antang, Makassar. Tiga di antaranya ditembak polisi lantaran berusaha melarikan diri.
Ketiga pelaku yang ditembak oleh polisi adalah Ali (31), Yadin (34) dan Yuspa (39). Sedangkan 1 pelaku lainnya adalah Ujang Syamsuddin dan masih ada yang buron berinisial PU.
Menurut Kanit Resmob Polda Sulsel, AKP Edy Sabhara, pelaku yang pertama ditangkap ialah Yadin, Ali dan Puspa. Setelah itu polisi menangkap Ujang Syamsuddin, yang membantu menyimpan uang hasil kejahatan pelaku.
“Kami amankan juga seorang penyedia sarana sekaligus berperan sebagai yang menyimpan uang hasil kejahatan para rekannya, bernama Ujang Syamsudin,” ujar Edy kepada wartawan, Sabtu (6/1/2017).
Pembobolan mini market itu terjadi pada tanggal 30 Desember 2017 lalu, sekitar pukul 22.00 Wita. Setelah tiba di lokasi, para pelaku memiliki peran masing masing. Mereka langsung membobol dinding dan membobol brankas di dalam mini market. Kemudian, adapula yang bertugas menghilangkan jejak, dengan merusak CCTV di dalam Misi Pasar Raya.
“Setelah berhasil, mereka langsung kembali ke rumah Ujang, dan membagi bagi uang hasil kejahatannya. Ali dapat Rp 30 Juta, Yuspa dan Yadin dapat Rp 50 Juta, sementara sisanya dibawa lari PU,” ucap AKP Edy.
Selain mengamankan pelaku, Resmob Polda Sulsel juga menyita sejumlah barang bukti hasil kejahatan para pelaku. Barang bukti yang disita berupa buku tabungan, sarung tangan, kartu ATM, jam tangan, 1 gram kepingan emas, 1 set kalung emas, 10 cincin batu akik, uang tunai sekitar Rp 9,5 juta dan uang dalam rekening Rp 45 jutaan.
